10 December 2020

Apa Saja yang Perlu Diperhatikan Saat Bangun Rumah dengan Biaya Sendiri

Real Estate Developer - Tidak sedikit orang yang mau bangun rumah dengan biaya sendiri dikarenakan beberapa alasan. Mulai dari sulitnya merancang desain, menyusun daftar rencana kerja, mencari bahan yang digunakan hingga mengawasi proses pembangunan itu sendiri. Belum lagi jika tidak memiliki pengalaman sama sekali dalam membangun rumah, yang justru menambah daftar kesulitan untuk membangun. Alhasil, pilihan untuk mendapatkan hunian yang diidamkan adalah dengan mengajukan KPR subsidi, membeli rumah bekas maupun beli rumah dengan sistem lelang.

Tentu, dari berbagai cara diatas pasti menawarkan keuntungan dan kekurangan. Misalnya saja membeli rumah baik dengan KPR, bekas atau lelang sudah pasti model rumah yang diinginkan sangat jarang bisa dimiliki. Anda harus puas dengan kondisi rumah yang ada dan bila pun ingin ditambahkan di beberapa bagian sepertinya harus menyesuaikan dengan bangunan lama. Namun, jika tidak ada lahan yang sisa maka mau tidak mau harus menerima kondisi yang ada.

Sebaliknya, jika membangun rumah dengan menggunakan biaya sendiri maka ada kepuasan. Mengapa? Segala desain dan konsep yang ingin diwujudkan dapat dibuat baik secara langsung atau berkelanjutan. Tidak hanya itu saja, model rumah bisa dibentuk dalam konsep rumah tumbuh sehingga lamban laun rumah yang diinginkan bisa terwujud sesuai dengan dana yang dimiliki.

Baca juga Biaya Tambahan Beli Rumah Bekas yang Harus Disiapkan

Tips membangun rumah di lahan sendiri

Pertimbangkan Biaya

Faktor yang cukup penting untuk diperhatikan adalah berapa banyak biaya yang harus dianggarkan. Bagi sebagian orang, membangun rumah secara langsung pastinya cukup memberatkan karena membutuhkan banyak dana. Untuk mengatasinya, Anda harus merancang konsep rumah tumbuh. Jika Anda kurang memahami metode ini, ada baiknya mencari referensi dari berbagai sumber atau menggunakan jasa arsitek.

Sesuaikan dengan kepribadian

Salah satu kelebihan dari bangun rumah dengan biaya sendiri adalah bisa disesuaikan dengan kepribadian. Anda bisa bertanya dengan seluruh isi keluarga tentang konsep apa yang diinginkan untuk nantinya dibuat. Setelahnya, Anda tinggal menggabungkan beberapa desain dan tetap mengacu pada anggaran dana yang dimiliki.

Sesuaikan dengan kegiatan

Setiap orang pasti menginginkan hunian yang nyaman dan asri. Untuk itu, prioritaskan ruangan mana nantinya Anda dan seluruh anggota keluarga sering berkumpul. Misalnya saja ruang keluarga, maka ada baiknya Anda memprioritaskan ruangan tersebut dengan menambahkan beberapa fasilitas di ruang tersebut.

Konsultasi dengan pakarnya

Jika Anda ingin membangun rumah namun terkendala dengan konsep ruangan maka jalan terbaik adalah menggunakan jasa arsitek. Banyak kok jasa interior desain yang menawarkan keahlian mereka dengan biaya yang tidak terlalu mahal. Anda bebas mengajukan desain apa yang dan nantinya mereka akan membantu Anda.

Itulah beberapa kelebihan dan kekurangan dari membangun rumah dengan menggunakan biaya sendiri. Satu hal yang perlu diketahui adalah Anda harus bersikap realistis dalam membangun rumah. Misalnya saja kebutuhan dana hanya mampu untuk mengerjakan bagian depan saja, maka jangan memaksakan untuk membangun secara keseluruhan. Kemudian, carilah toko bahan bangunan yang menjual material dengan harga murah namun berkualitas. Termasuk, mempelajari bahan apa saja yang sedang trend sekarang ini dan bisa menghemat dari segi biaya pengerjaan dan perawatan.

Jika dirasa ukuran tanah tidak luas namun  Anda ingin memiliki hunian yang nyaman dan asri maka perhatikan konsep rumah minimalis. Biasanya, ruangan tanpa sekat menjadi ciri khas rumah model seperti ini dimana pemilihan perabotan memegang peranan yang cukup penting. Yuk, bangun rumah dengan biaya sendiri.

 

 

 

 

Other News & Updates

23 November 2020
Real Estate Developer Indonesia - Merancang desain rumah type 36 agar terlihat l...
19 December 2020
Real Estate Developer Indonesia - Apakah Anda berencana mendirikan home office d...